Nindy Ayunda mengajukan gugatan cerai pada sang suami, Askara Parasady Harsono ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Diketahui, Nindy Ayunda mengajukan gugatan cerai selang lima hari setelah sang suami ditangkap polisi karena kasus narkoba pada 12 Januari 2021. Terhadap Askara Parasady Harsono digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (27/1/2021).
Herman Simarmata, kuasa hukumNindyAyunda, mengatakan, alasan kliennya menggugat ceraiAskaraParasadyHarsonokarena adanya dua masalah. Selain ketidakcocokan, Herman Simarmata menyebutkan,NindyAyundadiduga menerima tindak kekerasan dalam rumah tangga dariAskaraParasadyHarsono. "Mbak Nindy menerima KDRT baik secara verbal dan fisik," kata Herman Simarmata di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"Paling fatalnya ituKDRTfisik pada Desember 2020," lanjut Herman Simarmata. Menurut Herman Simarmata,KDRTyang diterimaNindyAyundayang sekarang berusia 32 tahun itu membuat kliennya sampai mengalami luka. Nindy Ayunda sampai melaporkan kasus KDRT yang dilakukan Askara Parasady Harsono ke Polres Metro Jakarta Selatan.
"Ada pemukulan. Mbak Nindy sudah visum," ucap Herman Simarmata. Namun Herman Simarmata tidak bicara banyak terkait kasusKDRTyang dialami wanita bernama asli Anindia Yandirest Ayunda itu. "Kalau itu (KDRT) mungkin tempramen suaminya. Mbak Nindy belum cerita banyak. Mungkin nanti Nindy akan menjelaskannya," kata Herman Simarmata.
Nindy Ayunda yakin untuk berpisah dan mengakhiri pernikahannya bersama Askara Paradady Harsono setelah 8 tahun menikah. Saat iniAskaraParasadyHarsonomasih mendekam di tahanan polisi terkait kasus psikotripika dan senjata api ilegal. "Mbak Nindy sempat ingin mempertahankan pernikahan. Tapi setelah mengajukan gugatan cerai, dia yakin bercerai diluar kasus suaminya saat ini," ujar Herman.
Nindy Ayunda danAskaraParasadyHarsonomenikah pada 26 September 2012. Selama delapan tahun menikah,NindyAyundadanAskaraParasadyHarsonodikaruniai dua anak, yakni Abhirama Danendra Harsono dan Akifa Dhinara Parasady Harsono. Artikel ini merupakan bagian dari
KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.
